|
Dina Rahmadaniah Kelas VII D |
Dikala besar nanti,aku ingin menjadi seorang guru. Aku sangat ingin menjadi guru, Karena aku ingin memcerdaskan anak-anak bangsa . Dan aku juga ingin berguna bagi nusa dan bangsa. Maka aku harus belajar dengan giat dan mengerjakan apa yang diberikan oleh guru kami . Saya harus belajar dengan tekun karena kami merupakan generasi-generasi penerus bagi nusa dan bangsa indonesia.
Guru merupakan pahlawan tanpa tanda jasa, dan mungkin tanpa ada guru saya dan teman-teman saya yang lainnya tidak mengerti hurup dan angka, dan juga tidak bisa menulis dan membaca. Itulah pengorbanan seorang guru terhadap negara. Maka kita harus mematuhi apa yang diperintahkan oleh guru kita, dan mematuhi tata tertib sekolah.
Sedangkan anak-anak lainnya berada dipinggir jalan. Mereka seharusnya belajar dan duduk dibangku sekolah dan mengerti bagaimana rumitnya matematika dan belajar biologi bahkan tentang sejarah indonesia. Padahal sekolah sangat penting, namun kondisi ekonomi orang tua mereka kurang mampu. Nampaknya biaya pendidikan menjadi masalah bagi mereka, dan masalah itu penyebab sekitar 12 juta anak terancam putus sekolah
Dan seharusnya kita bersyukur dibandingkan dengan anak-anak yang lainnya, karena kita masih bisa bersekolah dan bermain dengan teman lainnya. Karena kita bersekolah dan bermain dengan teman-teman lainnya.
Padahal mereka masih membutuhkan sekolah dan mereka juga merupakan generasi-generasi penerus mereka juga mempunyai cita cita dan impian. Mungkin kedua orang tuanya tidak mengerti betapa pentingnya sekolah untuk anak-anak mereka. Dan padahal anak-anak mereka ingin sekali melanjutkan sekolah sampai perguruan tinggi dan meraih cita-cita dan impian mereka masing-masing. Karena keterbatasan ekonomi di keluarga mereka, jadi mereka tidak dapat bersekolah atau untuk melanjutkan.
Kebanyakan dari mareka, pendidikan yang tinggi menjadi satu cita cita dan impian mereka tersendiri. Bahkan untuk menyelesaikan jenjang SD-SMP-SMA saja sudah lebih dari cukup. Kurangnya pendidikan bagi anak-anak berdampak jauh lebih besar dari apa yang bisa kita pikirkan. Kurangnya pendidikan mempunyai dampak pada kesejahtaraan hidup mereka karena mereka pada dasarnya mereka tidak memiliki pengatahuan yang luas dibandingkan dengan kita.
Sekarang mereka hanya dapat bersekolah sampai SD saja. Namun SD itu belum tentu selesai. Terkadang sudah putus sekolah dan semestinya mereka bermain bersama teman-teman sebanyaknya. Melainkan mereka sudah bekerja untuk mencari uang. Dan maka dari itu saja sangat ingin sekali meraih cita cita saya menjadi guru . Dan semoga cita-cita saya tercapai. Amiinnn